Sang Pemimpi adalah sebuah film Indonesia tahun 2009 yang diadaptasi dari tetralogi novel Laskar Pelangi kedua, Sang Pemimpi, karya Andrea Hirata. Film ini disutradarai oleh Riri Riza dengan produser Mira Lesmana. Pengambilan gambar dimulai di Belitung (Belitong, dalam bahasa setempat) pada 1 Juli 2009 dan dijadwalkan selesai pada 21 Agustus 2009, dan akan dilakukan di beberapa lokasi di Manggar, Tanjung Pandan, Jakarta, dan Bogor. Film ini telah ditayangkan di bioskop di Indonesia mulai 17 Desember 2009.
Sang Pemimpi menjadi film pembuka dalam Jakarta International Film Festival (JiFFest) 2009 pada 4 Desember 2009, dan menjadi film Indonesia pertama yang menjadi pembuka sejak JiFFest pertama pada tahun 1999. Kesuksesan Laskar Pelangi gagal total dilanjutkan oleh film ini, yang mungkin disebabkan oleh banyaknya kontroversi film sebelumnya. Namun, film ini masih bisa menembus angka 700 ribu penonton.
SINOPSIS
Dalam Sang Pemimpi ini bercerita tentang kehidupan tiga orang remaja ketika masa-masa SMA. Tiga tokoh utamanya adalah Ikal, Arai dan Jimbron. Ikal- alter egon penulis cerita, sedangkan Arai adalah saudara jauh yang yatim piatu yang disebut simpai keramat karena anggota keluarga terakhir yang masih hidup dan akhirnya menjadi saudara angkat dan Jimbron adalah seorang yatim piatu yang terobsesi dengan kuda dan gagap bila sedang antusias terhadap sesuatu atau ketika gugup.
Ketiganya dalam kisah persahabatan yang terjalin dari kecil sampai mereka bersekolah di SMA Negeri Manggar, SMA pertama yang berdiri di Belitung bagian timur. Bersekolah di pagi hari dan bekerja sebagai kuli di pelabuhan ikan pada dini hari, dari ketagihan mereka menonton film panas di bioskop dan akhirnya ketahuan guru mengaji mereka , kisah cinta Arai dan Jimbron, perpisahan Jimbron dengan Ikal dan Arai yang akan meneruskan kuliah di Jakarta yang akhirnya membuat mereka berdua terpisah tetapi tetap akan bertemu di Perancis. Hidup mandiri terpisah dari orang tua dengan latar belakang kondisi ekonomi yang sangat terbatas namun punya cita-cita besar , sebuah cita-cita yang bila dilihat dari latar belakang kehidupan mereka, hanyalah sebuah mimpi.
PLOT
Sang Pemimpi merupakan kelanjutan dari Laskar Pelangi. Film ini menceritakan mengenai Ikal dan saudara sepupunya, Arai, serta sahabatnya, Jimbron, pada usia remaja, dan mengisahkan mengenai anak remaja yang mencari identitas diri dan seksualitas pada usia 17 tahun.
Ikal masih merindukan cinta pertamanya yang telah pergi dari Belitung, menyisakan hanya kenangan dan sebuah kotak kaleng yang bergambarkan menara Eiffel. Arai, seorang playboy bergaya Melayu, jatuh cinta kepada teman sekelasnya Zakiah Nurmala yang tampaknya bertepuk sebelah tangan. Sementar itu, Jimbron berangan-angan untuk menyelamatkan Laksmi, seorang gadis muda yang bekerja di sebuah pabrik cincau. Bersama-sama, ketiganya berusaha untuk mengatasi masalah-masalah yang mereka hadapi.
PEMERAN
Sang Pemimpi diperankan oleh beberapa artis terkenal serta artis film pendatang baru asli Belitung. Hanya beberapa pemeran dari Laskar Pelangi yang dipertahankan untuk turut dalam film ini. Vikri Setiawan, Ahmad Syaifullah, Azwir Fitrianto, Sandy Pranatha, dan Zulfanny adalah para pemeran asli Belitung.
* Vikri Setiawan sebagai Ikal remaja.
o Lukman Sardi sebagai Ikal dewasa (juga dalam Laskar Pelangi).
o Zulfanny memerankan Ikal kecil (juga dalam Laskar Pelangi)
* Rendy Ahmad sebagai Arai remaja. Arai merupakan sepupu jauh Ikal yang ditinggal mati kedua orang tuanya dan kemudian diangkat sebagai anak oleh orang tua Ikal. Bagi Ikal, Arai adalah pahlawannya.
o Nazriel Ilham (Ariel "Peterpan") sebagai Arai dewasa. Mira Lesmana menyatakan bahwa Ariel Peterpan sebagai Arai dipilih melalui proses casting, bukan karena kepopulerannya.
o Sandy Pranatha sebagai Arai kecil.
* Azwir Fitrianto sebagai Jimbron remaja.
* Mathias Muchus sebagai Seman Said Harun, Ayah Ikal (juga dalam Laskar Pelangi).
* Rieke Diah Pitaloka sebagai Ibu Ikal (juga dalam Laskar Pelangi).
* Nugie sebagai Pak Balia, seorang guru muda pengajar sastra yang inspiratif dan bersemangat, yang menginspirasi Ikal dan Arai untuk bermimpi kuliah di Perancis. Nugie mengatakan bahwa demi tampil maksimal dalam film ini, ia belajar jadi orang culun, memakai kemeja lusuh, dan celana di atas perut. Ia juga harus mempelajari dialek Belitong dengan mendengarkan rekaman percakapan orang-orang Belitong. Film ini dianggapnya sebagai sebuah batu loncatan.
* Landung Simatupang sebagai Pak Mustar, kepala sekolah yang keras dan galak.
* Maudy Ayunda sebagai Zakiah Nurmala, gadis Melayu nan cantik yang menjadi obsesi cinta Arai.
* Yayu Unru sebagai Bang Rokib, pelaut Melayu yang berpengalaman.
* Jay Widjajanto sebagai Bang Zaitun, pemusik Melayu lokal yang lihai soal asmara.
TOKOH-TOKOH
Tokoh Utama
1. Ikal adalah anak kampung yang miskin yang dimiliki Negara. Ikal masih merindukan cinta pertamanya yang telah pergi dari Belitung, menyisakan hanya kenangan dan sebuah kotak kaleng yang bergambarkan menara Eiffel.
2. Arai adalah tokoh sentral dalam buku ini. Menjadi saudara angkat Ikal ketika kelas 3 SD saat ayahnya (satu-satunya anggota keluarga yang tersisa) meninggal dunia. Arai adalah seseorang yang mampu melihat keindahan di balik sesuatu, sangat optimis dan selalu melihat suatu peristiwa dari kaca mata yang positif. Arai adalah sosok yang begitu spontan dan jenaka, seolah tak ada sesuatupun di dunia ini yang akan membuatnya sedih dan patah semangat. Arai juga seorang playboy bergaya Melayu, jatuh cinta kepada teman sekelasnya Zakiah Nurmala yang tampaknya bertepuk sebelah tangan.
3. Jimbron, anak yatim piatu yang diasuh oleh seorang pastur Katolik bernama Geovanny.Laki-laki berwajah bayi dan bertubuh subur ini sangat polos. Segala hal tentang kuda adalah obsesinya, dan gagapnya berhubungan dengan sebuah peristiwa tragis yang memilukan yang dia alami ketika masih SD , dulu ayahnya sekarat di depan matanya maka ia membawa ayahnya dengan sepeda yang lajunya lama sampai di puskesmas ayahnya meninggal di depan matanya dan waktu ditanyai orang-orang di sudah terlanjur gagap karena terlalu banyak menangis sampai tersendat-sendat ia selalu berfikir jika saja waktu itu dia menaiki kuda pasti ayahnya tertolong. Jimbron adalah penyeimbang di antara Arai dan Ikal, kepolosan dan ketulusannya adalah sumber simpati dan kasih sayang dalam diri keduanya untuk menjaga dan melindunginya. Jimbron berangan-angan untuk menyelamatkan Laksmi, seorang gadis muda yang bekerja di sebuah pabrik cincau.
Tokoh Lain
1. Pendeta Geovanny, ia adalah seorang Katolik yang mengasuh Jimbron selepas kepergian kedua orangtua Jimbron. Meskipun berbeda agama dengan Jimbron, beliau tidak memaksakan Jimbron untuk turut menjadi umat Katolik. Bahkan beliau tidak pernah terlambat mengantar Jimbron pergi ke masjid untuk mengaji. Meski disebut Pendeta, Geovanny yang berdarah Italia ini adalah seorang Pastor.
2. Pak Mustar M. Djai'din. BA. adalah salah satu pendiri SMA Bukan Main. Ia adalah wakil kepala sekolah SMA Bukan Main, seorang yang baik dan cukup sabar namun berubah menjadi tangan besi ketika anaknya sendiri justru tidak diterima masuk ke SMA tersebut karena NEMnya kurang 0,25 dari batas minimal.Terkenal dengan aturan-aturannya yang disiplin dan hukuman yang sangat berat. Namun sebenarnya beliau adalah pribadi yang sangat baik dan patut dicontoh.
3. Pak Drs. Julian Ichsan Balia; Kepala Sekolah SMA Negeri Manggar.Laki-laki muda, tampan, lulusan IKIP Bandung yang masih memegang teguh idealisme.
4. Nurmala; Zakiah Nurmala binti Berahim Mantarum,gadis pujaan Arai sejak pertama kali Arai melihatnya. Nurmala adalah gadis yang pandai, selalu menyandang ranking 1. Ia juga penggemar Ray Charles dengan lagunya "I Can't Stop Loving You" dan Nat King Cole dengan lagunya When I Fall in Love.
5. Laksmi; gadis pujaan Jimbron. Telah kehilangan kedua orangtuanya dan tinggal serta bekerja di sebuah pabrik cincau. Semenjak kepergian orangtuanya ia tidak pernah lagi tersenyum, walaupun senyumnya amat manis. Ia baru dapat tersenyum ketika Jimbron datang mengendarai sebuah kuda.
6. Capo Lam Nyet Pho; Seorang yang memungkinkan berbagai hal sebagai objek untuk bisnisnya. Bahkan ketika PN Timah terancam kolaps, ia melakukan ide untuk membuka peternakan kuda meskipun kuda adalah hewan yang asing bagi komunitas Melayu.
7. Taikong Hamim; Guru mengaji di masjid di kampung Gantung.Dikenal sebagai sosok nonkonfromis dan sering memberlakukan hukuman fisik kepada anak-anak yang melakukan kesalahan.
8. Bang Zaitun; Seniman musik pemimpin sebuah kelompaok Orkes Melayu. Dikenal sebagai orang yang pernah mempunyai banyak pacar dan hampir memiliki 5 istri. Sebenarnya kunci keberhasilannya dalam percintaan adalah sebuah gitar. Ia pun mengajarkan hal tersebut pada Arai yang sedang mabuk cinta dengan Nurmala.
9. A Kiun; Gadis Hokian penjaga loket bioskop.
10. Nurmi; Berbakat memainkan biola, mewarisi biola dan bakat dari kakeknya yang ketua kelompok gambus di Gantung. Nurmi adalah tetangga Arai dan Ikal, seumuran, dan dia adalah gadis yang sangat mencintai biola.
11. Pak Cik Basman; Seorang tukang sobek karcis di sebuah bioskop di Belitong.
12. A Siong; Pemilik toko kelontong tempat Ikal dan Arai berselisih tentang penggunaaan uang tabungan
13. Deborah Wong; Istri A Siong dan ibu dari Mei Mei. Perempuan asal Hongkong yang tambun dan berkulit putih.
14. Mei Mei; Gadis kecil anak Deborah Wong.
sumber :